Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman mengisyaratkan pemain baru untuk mengisi sejumlah posisi khususnya striker. Sejak ditinggalkan Sergio van Dijk, praktis Maung Bandung tidak memiliki striker haus gol.
Djibril Coulibaly Djibril dan Fortune Udo yang sempat mengisi daftar line-up, hanya menjadi penghias persiapan Persib di laga pramusim. Tidak ingin menghabiskan waktu, pelatih 55 tahun ini fokus untuk mencari seorang mesin gol. “Yang dibutuhkan tim adalah pemain nomor 9,” ungkap dia saat ditemui HATTRIK di Hotel Horison Gambir Anom, Solo, Kamis (23/1).
Pemain bernomor sembilan tersebut dimaksudkan seorang penyelesai peluang (finisher). “Ya kami tidak butuh seorang pencari bola, pemain yang punya kecepatan. Kita sudah punya pemain yang punya kecepatan. Tinggal striker yang memiliki finishing touch yang baik yang kita butuhkan,” jelas dia.
Sesaat setelah pertandingan melawan Persik Kediri lalu, pelatih yang akrab disapa Djanur ini langsung mengadakan pertemuan dengan seorang agen pemain, Doucore Mahamadou. Agen ini sukses mendaratkan Makan Konate ke Bandung. Namun di samping itu Doucore pun sempat menghabiskan uang Persib dengan mendatangkan Coulibaly yang kedapatan cedera serta Fortune yang tidak memiliki kontribusi berlebih kepada tim.
Pada kesempatan tersebut, Djanur sempat melihat rekaman pertandingan salah seorang pemain yang dirahasiakan namanya. Djanur mengatakan jika pemain tersebut belum pernah main di Indonesia.
“Ada beberapa pemain yang saya lihat rekamannya, tidak hanya satu. Belum ada yang cocok masih terus cari,” aku dia.
Sedikit mengalihkan siapa pemain tersebut, mantan pelatih Pelita Jaya ini mengatakan dirinya tidak hanya mencari dari satu agen. Kebutuhan tim akan striker haus gol terbilang mendesak mengingat stok pemain depan yang dimiliki sekarang bertipikal pencari bola.
Ferdinand Sinaga dan Tantan memiliki cara bermain yang mirip, cepat dan pintar mencari peluang meski masih kurang dalam penyelesaian akhir. Terbukti dari 14 gol yang dilesakan Atep cs di ajang Inter Island Cup, hanya empat gol yang dilesakan oleh penyerang. Dua gol Ferdinand, sisanya oleh Djibril dan Fortune Udo.
Djanur mengatakan perekrutan pemain baru ini diusahakan sebelum pertandingan pertama Indonesian Super League saat Persib menjamu Sriwijaya FC, 2 Februari mendatang. Namun demikian mantan legenda Persib era 80-an ini tidak mau gegabah.
“Kami targetkan sebelum kick-off harus sudah dapat karena memang kebutuhan tim yang mendesak. Tapi tetap kemampuan pemain akan benar-benar dilihat. Kami tidak ingin sembarang mengambil,” kata dia.
Selain posisi striker, kata dia, Persib pun masih membutuhkan tiga orang pemain untuk mengisi barisan pertahanan dan pemain tengah. Namun porsi ini akan diberikan bagi pemain muda.
“Tapi ini tidak terlalu mendesak, karena idealnya ada tiga pemain lagi yang masuk. Ada kemungkinan dari pemain magang atau pemain lain, ini dilakukan sambil kompetisi berjalan. Tidak ada masalah,” pungkas dia. (Sindonews)
Follow twitter @bolaindo.com untuk mendapatkan berita terbaru sepakbola Indonesia!
———————————————————
Kabar bola dunia terkini -> klik kabarbola.com
via Bolaindo.com | Berita Bola Indonesia Terlengkap http://ift.tt/KNmNvd
0 comments:
Post a Comment